Mengejutkan ! Para pengungsi mulai terserang penyakit Bronchitis Acute

0
Taken by Humas Polres Bogor
Dr. Elynda Vidiyana Ekawati,MARS ketika sedang melakukan pemeriksaan terhadap seorang warga pengungsi bencana alam (06/01/2020)

Nanggung-Bogor–Uhuk, uhuk ! Lalu menutup mulutnya kemudian berkata “Bu, periksa saya…saya sakit”, ungkap seorang Wanita renta dibalik tenda pengungsian beralaskan terpal di Lapangan sepakbola Kp. Siranggap Ds. Nanggung (06/01/2020).

Taken by Humas Polres Bogor
Dr. Elynda Vidiyana Ekawati,MARS ketika sedang memberikan sosialisasi kesehatan di tenda Pengungsian Bencana Alam. Nanggung-Bogor (06/01/2020)

Personil tim medis Polres Bogor yang diketuai oleh Dr. Elynda Vidiyana Ekawati,MARS lalu menghampirinya dan mulai melakukan pemeriksaan. Setelah diperiksa lalu Wanita renta itu mengucapkan terimakasih dengan bahasa sunda “Haturnuhun Bu Dokter, mugi Ibu disehatken terus ku Gusti ALLAH sareng dimudahkeun dina sagalana“. Sontak Dr. Elyn tersenyum dan mengucapkan “muhun Ibu sami-sami, jangan lupa di minum obatnya yang teratur”.

Taken by Humas Polres Bogor
Dr. Elynda Vidiyana Ekawati,MARS sedang menuliskan resep obat kepada pengungsi usai melakukan pemeriksaan (06/01/2020)

Jajaran Kepolisian dari Resor Bogor rupanya sedang melaksanakam kegiatan pengecekan ke tenda-tenda pengungsian warga terdampak korban bencana tanah longsor di wilayah Kecamatan Nanggung. “Kali ini kami melakukan kontrol dan pengobatan gratis di kecamatan Nanggung, setelah kemarin di Gunung Putri dan Sukajaya Cigudeg”, tutur Dr. Elyn.

“Masih banyak sekali penyakit-penyakit yang di idap oleh para pengungsi korban bencana longsor dan banjir ini, yang diakibatkan karena kurangnya asupan nutrisi, lingkungan yang kurang bersih dan faktor cuaca, sehingga menimbulkan penyakit terbanyak Pharyngitis Acute, Bronchitis Acute, Broncho Pneumonia, Obs Febris, Typhoid Fever, Gastritis, Hipertensi, Gastro Enteritis Acute, Dermatitis, Urticaria, Cephalgia, Myalgia, Osteo Arthritis, Ascariasis dan Scabies” ungkap Dr. Elyn

Sejumlah obat-obatan telah dipersiapkan oleh tim medis Polres Bogor dan memberikannya secara gratis ke para pengungsi bencana.

“Tentunya kami berikan pelayanan kemanusiaan yang terbaik dan optimal kepada warga masyarakat, khususnya bagi para pengungsi pasca kejadian bencana banjir dan tanah longsor ini”, ujar Kapolres Bogor AKBP M. Joni, S.I.K, M.S.i.

Dari data yang masuk, diketahui bahwa terdapat 42 titik longsor pada 7 Desa di Kecamatan Nanggung yang terkena bencana, dan adanya Posko Terpadu dalam penyaluran logistik bencana di Polsek Nanggung agar tepat sasaran dan efisien.

Kapolres Bogor AKBP M. Joni menuturkan “Sudah kami lakukan langkah-langkah tanggap darurat bencana, guna meringankan duka mereka atas musibah ini, dengan membentuk tim-tim terpadu baik Tim Evakuasi, Tim Kesehatan, Tim Trauma Healing dan Tim Logistik” (BAP).

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here